Penulis : Dr. Alexander Jebadu, SVD
Jumlah hlm : 258 hlm
Ukuran : 15 cm x 23 cm
ISBN : 978-623-6724-15-6
Terbit : Januari 2022
Harga : –
Dahkwah adalah sebuah kata dari Bahasa Arab. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, artinya adalah penyiaran, propaganda atau seruan untuk memeluk, mempelajari dan mengamalkan ajaran agama. Padanannya adalah kata misi yang berasal dari Bahasa Latin.isi yang dipresentasikan dalam buku ini adalah dakwah Kristen. Isi pokoknya adalah undangan Allah bagi semua manusia dan seluruh alam ciptaan melalui Yesus Kristus untuk masuk ke dalam KerajaaNya. Oleh karena dakwah Kristen ini merupakan sebuah undangan, orang bebas untuk menerima dan masuk ke dalamnya atau menolaknya dan terima resiko berada di luar Kerajaan Allah.
Dakwah Kristen yang demikian merupakan misi Allah sendiri (missio Dei) karena Allah yang Penyelamatkan dunia dengan segala isinya dan bukan Gereja yang merupakan kumpulan orang Kristen. Semua orang Kristen hanya berperan sebagai pelayan yang membawa undangan Kerajaan Allah hingga Yesus Raja Semesta Alam datang lagi pada akhir segala zaman.
Dalam sejarah keselamatan sejak Perjanjian Lama hingga zaman Kekristenan pada abad IX, karya keselamatan Allah ini tidak pernah direflesikan dan dirumuskan secara sistematis. Undangan Kerajaan Allah yang menyelamatkan diterima dan diteruskan sebagai sesuatu yang terberi. Baru pada akhir abad IX oleh Gereja Kristen Protestan dan pada awal abad XX oleh Gereja Kristen Katolik dibuat studi yang serius. Hasilnya, antara lain, Gereja mengeritik dirinya sehubungan dengan sejumlah motif dan tujuan misi Gereja yang dangkal dan tidak murni pada masa silam dan akhirnya dimurnikan pada Konsili Vatikan II tahun 1962-1965.
Sebelum Konsili Vatikan II, Gereja menganggap semua agama lain dan kebudayaan bangsa-bangsa sebagai buatan setan dan kafir. Sejak Konsili Vatikan II, Gereja baharui pandangannya dengan mengakui dan menghormati nilai-nilai baik dan suci dalam agama lain dan kebudayaan bangsa-bangsa yang kemudian menjadi basis untuk melakukan dialogue antaragama untuk saling memperkaya, sambil tetap percaya bahwa Kerajaan Allah yang menyelamatkan semua orang dan seluruh alam ciptaan sudah dimaklumkan Yesus Kristus dan hanya melalui Dia semua bangsa manusia akan masuk ke dalam Kerajaan Allah.