Judul: PEMBURU YANG CEKATAN – Anjangsana Bersama Karya-Karya E. Douglas Lewis
Tahun: Januari 2015
Penyuting: Julian C.H. Lee dan John M. Prior
Harga: Rp. 121.000
Tebal: xxviii + 512 hlm.
Ukuran: 150mm x 230mm
Kertas isi: HVS 60 gr
Kertas Cover: Ivory 230gr, doft laminating
ISBN: 978-602-1161-03-6
Penciptaan kreatif atas etnografi yang unggul adalah aspirasi tertinggi dan prestasi terbesar dalam ranah antropologi. Kupasan teoritis di bidang itu paling banter memiliki paruh hidup satu dasawarsa. Sebaliknya, etnografi yang cerdas adalah andil jangka panjang antropologi atas kesinambungan dan masa depan pemahaman manusia.
Douglas Lewis telah mendarmakan andil etnografis besar terhadap antropologi – atau lebih tepat suksesi beragam andil: pertama bersama mahakaryanya People of the Source, lalu film etnografisnya A Celebration of Origins, yang dibuatnya bersama Tim dan Patsy Asch, dan yang paling belakangan The Stranger- Kings of Sikka. Semua karya ini menyajikan sebuah fokus utama pada wilayah tertentu di Pulau Flores yang terletak di kawasan timur Indonesia.
Buku ini, yang disatukan sebagai sebuah bunga rampai oleh murid, rekan dan koleganya, merupakan sebuah pengakuan atas prestasi Douglas Lewis. Buku ini adalah juga maklumat atas pengaruh intelektual dan kerja sama kolegialnya yang sangat erat yang telah ia lestarikan melalui beragam penelitian dan pengajarannya. Bunga rampai yang menghiasi buku ini sama-sama bervariasi dan beragamnya seperti andil Douglas Lewis dalam bidang-bidang bersangkutan.
Duet penyunting buku ini, Julian C.H. Lee dan John M. Prior menulis sebuah pengantar terperinci untuk beragam karya Lewis, seraya menunjuk tidak hanya kepakaran etnografisnya, tetapi juga pengaruh masa pengajarannya selama bertahun-tahun di Universitas Melbourne.
Apa yang menandai dan mencirikan berbagai karangan dalam buku ini adalah serba keragamannya; namun semuanya berbagi dan melarik benang merah yang sama: semuanya melacak ide-ide yang memuasal dari sebuah sumber tunggal – pelbagai penelitian dan pengajaran E. Douglas Lewis. Bersama buku ini, bolehlah Douglas Lewis berbangga atas dukungan dan penghormatan para rekannya.